Bukittinggi-Walikota Bukittinggi Haji Erman Safar, berharap rekanan kontraktor yang mengerjakan proyek penampungan pedagang Pasar Bawah, sebagai obyek penampungan pedagang kuliner stasiun Bukittinggi, agar menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.
Penegasan itu disampaikan Walikota, melalui Dinas Koperasi dan Perdagangan (Koperindag) Kota Bukittinggi Wahyu Bestari, Selasa (7/11)
Hal ini disampaikan Wahyu Bestari menjawab pertanyaan terkait dengan makin dekat penyelesaian proyek pasar penampungan senilai Rp. 12, 9 miliar lebih itu.
Peresmian proyek pasar itu, kata Wahyu, merupakan persembahan Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi pada warga kota sebagai kado Hari Jadi Kota Bukitinggi ke – 239.
“Artinya pada awal tahun 2024, pasar itu sudah diresmikan pemakaiannya”, ujar Wahyu.
Menurut Wahyu Bestari, dengan diresmikannya pasar kuliner itu otomatis jalan Perintis Kemerdekaan (jalan Stasiun) Bukittinggi, akan bebas dari aktifitas perdagangan khusus pedagang kuliner.
Baca juga:
Kata Siapa JIS Tidak Sesuai Standar FIFA?
|
"Jalan Perintis Kemerdekaan (stasiun) Bukittinggi itu nanti akan berubah fungsi sebagai jalan alternatif guna menjawab kejenuhan jalan Sudirman, " ungkap Wahyu.
Menurut Wahyu, di lokasi jalan Perintis Kemerdekaan juga direncanakan akan dibangun sebuah Sanggar kegiatan seni.
“Bobot pekerjaan sudah mencapai 72%, Insya allah sebagai rekanan yang dipercaya Pemko Bukittinggi. Proyek prestisius itu akan selesai tepat waktu” tutur General Manager (GM) CV. Aie Bareh Revi Fachrizal.
Menurut rekanan pemilik kontrak No. 02.910.999.999, 21 itu. Pihaknya kini tinggal melakukan finishing Zona `1 dan zona 2 sebanyak 50 unit kontainer.
“Dua zona itulah yang akan ditempati 100 pedagang”, papar GM CV. Aie Bareh, Devi Fachrizal.(**).